Sandwich Rendang yang Rasanya Nendang
A
A
A
BANDUNG - Roti lapis atau yang lebih popular disebut Sandwich kerap dikonsumsi sebagai camilan atau menu makanan pelengkap. Sandwich pun bisa diisi dengan berbagai varian isi, mulai dari daging, sayuran, bumbu rempah, keju, dan bahan pelengkap lainnya.
Umumnya, sandwich diisi dengan daging sapi atau daging ayam yang telah dibumbui sederhana dan tidak mengandung banyak bumbu rempah. Namun apa jadinya jika sandwich diisi dengan daging sapi yang diolah menjadi daging rendang?
Bagi orang Indonesia, Rendang sudah tidak asing lagi. Sebagai salah satu menu nusantara yang popular dan berasal dari Padang, rendang hampir ada di setiap wilayah di Indonesia. Sajian rendang biasanya disantap dengan nasi dan lauk pauk lainnya khas Padang, seperti sayur nangka, sambal hijau, dan lalapan daun singkong.
Namun, sajian rendang kali ini berbeda, karena daging rendang tidak dimakan bersamaan dengan nasi, melainkan akan “diadu” dengan roti lapis seperti sandwich. Jadilah menu hidangan Sandwich Rendang.
Sajian yang menjadi salah satu menu andalan, Connexions Lobby Lounge, Crowne Plaza Hotel Bandung ini, memakai bagian sirloin daging sapi Australia.
Layaknya membuat rendang, daging sapi ini pun diberi bumbu khas rendang yang kaya akan rempah dan hangat di tubuh. Melalui proses masak yang cukup maksimal, menjadikan daging rendang untuk sajian sandwich ini lebih terasa empuk dan seratnya tidak sulit untuk dipotong. Rasanya pun sedikit pedas, namun tetap nikmat
Sensasi menggigit sandwich yang berisi rendang, tentu sangat berlainan dengan daging sapi yang diolah pada umumnya. Penggunaan jenis roti pun sangat berpengaruh, lantaran, kekhasan setia jenis roti memiliki tingkat keempukan yang berbeda. Misalkan saja dengan roti twist, maka ketika digigit, rasa roti yang renyah, empuk, langsung melebur dengan rasa daging bumbu rendang yang memiliki rasa rempah yang kuat.
Dalam membuat sandwich pun, anda bisa menggunakan jenis-jenis roti modern seperti Twist, Focaccia, Ciabatta, French Baguette, Brioche, Carroll, dan lainnya. Untuk sayuran pun, bisa menggunakan sayuran Lorosa, Timun, Terong Ungu, Salada, dan sebagainya.
“Kami memang sengaja meng-akulturasikan modern menu seperti penggunaan modern bread dengan menu tradisional, yakni rendang. Kami yakin, banyak menu tradisional yang bisa dipadu padankan dengan menu beragam bahan menu internasional lainnya,” terang Executive Sauce Chef, M. Isra.
Bagi anda yang lebih menginginkan sandwich dengan bumbu rempah yang tidak terlalu kuat, bisa juga mencoba menu Grill Beef Sandwich. Daging sapi Australia yang diolah dengan cara di grill dengan sajian khas West Style, kemudian disajikan pula dengan beef bacon yang dilengkapi sayuran seperti salada, tomat, balsamic reduction, dan basil pesto.
Rasa sandwich yang lezat, gurih, dan memiliki bumbu yang lebih “ringan” dibandingkan dengan Sandwich Rendang, menjadikan menu sandwich ini cocok disantap siapapun, dan dalam berbagai kesempatan, baik untuk sarapan, makanan penyerta ketika santai, maupun camilan di siang atau sore hari.
Untuk melengkapi sajian sandwich, anda juga bisa menikmati beragam minuman warna warni yang menyegarkan sekaligus menyehatkan. Seperti Sparkling Chamomile, minuman ini merupakan campuran dengan fresh lemon, chamomile, jus apel dan simple sirup. Rasanya yang sedikit asam dan manis, membuat minuman yang berwarna cerah ini cocok di hidangkan saat siang hari.
Minuman Blue Emotion pun tak kalah menariknya. Minuman dengan bahan dasar virgin blue curacau dan buah lychee yang ditumbuk tersebut, diberikan sedikit sirup dan dicampur soda. Sajian minuman yang berwarna biru ini pun semakin menyegarkan, karena selain rasa soda yang cukup dominan juga disajikan dalam keadaan dingin. Minuman lainnya seperti Virgin Mojito, pun sangat cocok menemani anda bersantap sandwich. Dengan kandungan fresh lime dan lemon juice nya, minuman ini pun memiliki karakter asam manis dan menyegarkan.
“Untuk mengimbangin santapan sandwich yang cukup mengenyangkan, minuman segar semacam ini memang cocok disajikan secara bersamaan,” pungkas Barterder Connexios, Edison.
Umumnya, sandwich diisi dengan daging sapi atau daging ayam yang telah dibumbui sederhana dan tidak mengandung banyak bumbu rempah. Namun apa jadinya jika sandwich diisi dengan daging sapi yang diolah menjadi daging rendang?
Bagi orang Indonesia, Rendang sudah tidak asing lagi. Sebagai salah satu menu nusantara yang popular dan berasal dari Padang, rendang hampir ada di setiap wilayah di Indonesia. Sajian rendang biasanya disantap dengan nasi dan lauk pauk lainnya khas Padang, seperti sayur nangka, sambal hijau, dan lalapan daun singkong.
Namun, sajian rendang kali ini berbeda, karena daging rendang tidak dimakan bersamaan dengan nasi, melainkan akan “diadu” dengan roti lapis seperti sandwich. Jadilah menu hidangan Sandwich Rendang.
Sajian yang menjadi salah satu menu andalan, Connexions Lobby Lounge, Crowne Plaza Hotel Bandung ini, memakai bagian sirloin daging sapi Australia.
Layaknya membuat rendang, daging sapi ini pun diberi bumbu khas rendang yang kaya akan rempah dan hangat di tubuh. Melalui proses masak yang cukup maksimal, menjadikan daging rendang untuk sajian sandwich ini lebih terasa empuk dan seratnya tidak sulit untuk dipotong. Rasanya pun sedikit pedas, namun tetap nikmat
Sensasi menggigit sandwich yang berisi rendang, tentu sangat berlainan dengan daging sapi yang diolah pada umumnya. Penggunaan jenis roti pun sangat berpengaruh, lantaran, kekhasan setia jenis roti memiliki tingkat keempukan yang berbeda. Misalkan saja dengan roti twist, maka ketika digigit, rasa roti yang renyah, empuk, langsung melebur dengan rasa daging bumbu rendang yang memiliki rasa rempah yang kuat.
Dalam membuat sandwich pun, anda bisa menggunakan jenis-jenis roti modern seperti Twist, Focaccia, Ciabatta, French Baguette, Brioche, Carroll, dan lainnya. Untuk sayuran pun, bisa menggunakan sayuran Lorosa, Timun, Terong Ungu, Salada, dan sebagainya.
“Kami memang sengaja meng-akulturasikan modern menu seperti penggunaan modern bread dengan menu tradisional, yakni rendang. Kami yakin, banyak menu tradisional yang bisa dipadu padankan dengan menu beragam bahan menu internasional lainnya,” terang Executive Sauce Chef, M. Isra.
Bagi anda yang lebih menginginkan sandwich dengan bumbu rempah yang tidak terlalu kuat, bisa juga mencoba menu Grill Beef Sandwich. Daging sapi Australia yang diolah dengan cara di grill dengan sajian khas West Style, kemudian disajikan pula dengan beef bacon yang dilengkapi sayuran seperti salada, tomat, balsamic reduction, dan basil pesto.
Rasa sandwich yang lezat, gurih, dan memiliki bumbu yang lebih “ringan” dibandingkan dengan Sandwich Rendang, menjadikan menu sandwich ini cocok disantap siapapun, dan dalam berbagai kesempatan, baik untuk sarapan, makanan penyerta ketika santai, maupun camilan di siang atau sore hari.
Untuk melengkapi sajian sandwich, anda juga bisa menikmati beragam minuman warna warni yang menyegarkan sekaligus menyehatkan. Seperti Sparkling Chamomile, minuman ini merupakan campuran dengan fresh lemon, chamomile, jus apel dan simple sirup. Rasanya yang sedikit asam dan manis, membuat minuman yang berwarna cerah ini cocok di hidangkan saat siang hari.
Minuman Blue Emotion pun tak kalah menariknya. Minuman dengan bahan dasar virgin blue curacau dan buah lychee yang ditumbuk tersebut, diberikan sedikit sirup dan dicampur soda. Sajian minuman yang berwarna biru ini pun semakin menyegarkan, karena selain rasa soda yang cukup dominan juga disajikan dalam keadaan dingin. Minuman lainnya seperti Virgin Mojito, pun sangat cocok menemani anda bersantap sandwich. Dengan kandungan fresh lime dan lemon juice nya, minuman ini pun memiliki karakter asam manis dan menyegarkan.
“Untuk mengimbangin santapan sandwich yang cukup mengenyangkan, minuman segar semacam ini memang cocok disajikan secara bersamaan,” pungkas Barterder Connexios, Edison.
(nfl)